Cara Membuat Kelas di Google Classroom
Berikut komputerrakitan berikan cara membuat google classroom:
- Buka classroom.google.com: Kunjungi situs web Google Classroom melalui browser Anda.
- Login dengan Akun Google: Pastikan Anda login menggunakan akun Google yang akan Anda gunakan untuk mengelola kelas.
- Buat Kelas Baru: Klik tombol “+” di pojok kanan atas, lalu pilih “Buat Kelas”.
- Isi Detail Kelas:
- Nama Kelas: Berikan nama yang jelas dan mudah diingat untuk kelas Anda.
- Bagian (Opsional): Anda bisa menambahkan informasi tambahan seperti tingkat kelas, mata pelajaran, atau semester.
- Ruang (Opsional): Jika Anda ingin menambahkan informasi tentang ruang kelas fisik, Anda bisa mengisinya di sini.
- Mata Pelajaran (Opsional): Tambahkan mata pelajaran yang akan diajarkan di kelas tersebut.
- Klik “Buat”: Setelah semua informasi terisi, klik tombol “Buat” untuk menyelesaikan pembuatan kelas.
Setelah kelas dibuat, Anda akan mendapatkan kode kelas yang unik. Kode ini akan Anda bagikan kepada siswa Anda agar mereka bisa bergabung dengan kelas.
Cara Mengundang Siswa:
- Salin Kode Kelas: Cari kode kelas Anda di halaman kelas.
- Bagikan Kode: Anda bisa membagikan kode kelas ini melalui berbagai cara, seperti:
- Menuliskannya di papan tulis
- Mengirimkan melalui email
- Membagikan melalui grup WhatsApp atau platform komunikasi lainnya
Siswa hanya perlu memasukkan kode kelas tersebut saat mereka login ke Google Classroom untuk bergabung dengan kelas Anda.
Tips Tambahan:
- Personalisasi Kelas: Anda bisa menambahkan foto profil untuk kelas Anda dan mengunggah banner untuk membuat tampilan kelas lebih menarik.
- Kelola Anggota: Anda bisa menambahkan atau menghapus anggota kelas kapan saja.
- Buat Tugas: Gunakan fitur “Buat Tugas” untuk memberikan tugas kepada siswa. Anda bisa melampirkan dokumen, video, atau link ke sumber daya lainnya.
- Berikan Nilai: Setelah siswa mengumpulkan tugas, Anda bisa memberikan nilai dan umpan balik.
- Buat Pengumuman: Gunakan fitur “Pengumuman” untuk menyampaikan informasi penting kepada siswa.
- Gunakan Fitur Diskusi: Ciptakan forum diskusi untuk mendorong interaksi antara siswa.
Dengan Google Classroom, Anda dapat dengan mudah mengelola kelas, memberikan tugas, dan berkomunikasi dengan siswa secara online.
Contoh Aktivitas untuk Mata Pelajaran tertentu
Berikut komputerrakitan, akan memberikan contoh aktivitas yang lebih spesifik untuk mata pelajaran dan tingkat kelas tertentu.
Mari kita mulai dengan mata pelajaran Matematika untuk siswa kelas 7:
- Proyek Kelompok: Membuat Video Pendek Siswa dibagi menjadi kelompok kecil. Setiap kelompok diminta membuat video pendek yang menjelaskan konsep pecahan dengan menggunakan benda-benda di sekitar mereka. Mereka bisa menggunakan aplikasi edit video sederhana seperti iMovie atau WeVideo.
- Game Kuis Online: Gunakan platform seperti Kahoot! atau Quizizz untuk membuat kuis interaktif tentang materi persamaan linear satu variabel. Siswa akan berlomba menjawab soal secepat mungkin.
- Simulasi Matematika: Gunakan aplikasi seperti GeoGebra untuk membuat simulasi geometri, seperti menggambar bangun datar atau memutar bangun ruang. Siswa dapat bereksperimen dengan berbagai bentuk dan sifat bangun.
Selanjutnya, kita lihat contoh untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 9:
- Analisis Novel: Bagikan bab-bab dari sebuah novel kepada siswa. Minta mereka menganalisis karakter, alur cerita, dan tema novel tersebut. Mereka bisa membuat presentasi atau menulis esai untuk menyampaikan hasil analisisnya.
- Debat Online: Bagi siswa menjadi dua kelompok yang berlawanan pendapat tentang suatu isu sosial yang berkaitan dengan materi pelajaran. Mereka dapat berdebat secara online melalui fitur diskusi di Google Classroom.
- Menulis Cerpen Kreatif: Berikan prompt atau tema tertentu, lalu minta siswa menulis cerpen pendek. Mereka dapat berbagi cerpennya dengan teman sekelas dan memberikan komentar satu sama lain.
Untuk mata pelajaran Sejarah kelas 10:
- Membuat Timeline Interaktif: Gunakan Google Timeline untuk membuat garis waktu penting suatu peristiwa sejarah. Siswa dapat menambahkan gambar, video, dan penjelasan singkat pada setiap peristiwa.
- Proyek Penelitian Sejarah Lokal: Minta siswa untuk meneliti sejarah suatu tempat di sekitar mereka. Mereka dapat mewawancarai orang-orang tua atau mencari sumber informasi dari perpustakaan.
- Simulasi Sidang Sejarah: Bagi siswa menjadi beberapa kelompok, masing-masing berperan sebagai saksi, jaksa, pengacara, atau hakim. Mereka akan melakukan simulasi sidang untuk suatu peristiwa sejarah.
Contoh untuk mata pelajaran IPA kelas 8:
- Eksperimen Sederhana: Berikan petunjuk untuk melakukan eksperimen sederhana di rumah, seperti membuat gunung berapi dari baking soda dan cuka. Siswa dapat merekam proses eksperimen dan menjelaskan hasil yang diperoleh.
- Infografis: Minta siswa membuat infografis tentang suatu sistem organ dalam tubuh manusia atau siklus hidup suatu makhluk hidup.
- Laporan Ilmiah Mini: Ajak siswa untuk menulis laporan ilmiah mini tentang suatu fenomena alam yang mereka amati.
Penting untuk diingat:
- Sesuaikan dengan tingkat kesulitan: Pastikan aktivitas yang diberikan sesuai dengan kemampuan dan minat siswa.
- Berikan petunjuk yang jelas: Jelaskan tujuan pembelajaran dan cara mengerjakan tugas dengan jelas.
- Berikan umpan balik: Berikan umpan balik yang konstruktif pada setiap tugas siswa.
- Gunakan berbagai sumber daya: Manfaatkan berbagai sumber daya online, seperti video, gambar, dan simulasi, untuk memperkaya pembelajaran.